Cari Blog Ini

Rabu, 06 Maret 2013

Tema, amanat, dan kritik terhadap puisi

Tema, amanat, dan kritik terhadap puisi

1. Tema merupakan masalah pokok yang hendak ditampilkan penyair; gagasan pokok yang dikembangkan oleh penyair. Tema merupakan isi dan inti persoalan. Tema terbagi atas tema ketuhanan, kemanusiaan, patriotisme,  kerakyatan dan lain-lain. Tema ketuhanan merupakan tema yang biasanya menggambarkan pengalaman-pengalaman religius, pengalaman iman maupun pengalaman batin manusia. Tema kemanusiaan adalah tema yang menyangkut martabat dan harkat manusia. Tema patriotisme adalah tema cinta tanah air.
2. Amanat puisi adalah pesan moral seorang penyair yang diharapkan menjadi sesuatu yang bermakna bagi para pembaca, menjadi hikmah, renungan, atau nasihat. Amanat puisi mungkin tersirat di balik kata-kata yang tersusun dan dapat juga berada di dalam pikiran penyair. Amanat puisi biasanya mempunyai benang merah serta misi dan visi yang relevan dengan tema.
3. Secara rinci, aktivitas kritik sastra mencakup tiga hal, yakni menganalisis, menafsirkan, dan menilai. Analisis adalah kegiatan menguraikan unsur-unsur yang membangun karya sastra dan menarik hubungan antar unsur-unsur tersebut. Menafsirkan (interpretasi) dapat diartikan sebagai kegiatan yang memperjelas atau memperjernih maksud karya sastra dengan cara: (a) memusatkan interpretasi pada ambiguitas, kias, atau kegelapan dalam karya sastra, (b) memperjelas makna karya sastra dengan menjelaskan unsur-unsur dan jenis karya sastra. Sedangkan penilaian dapat diartikan sebagai kegiatan  menunjukkan nilai-nilai yang terkandung dalam karya sastra dengan bertitik tolak dari analisis dan penafsiran yang telah dilakukan.
Daftar Pustaka
Pradopo, Rachmat Djoko. 2005. Pengkajian Puisi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
_____________________________.2008. Modul Pengkajian dan Apresiasi Puisi. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.

Tidak ada komentar: